Dishub

Pemerintah Imbau Angkutan Barang Adopsi Kemajuan Teknologi

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau agar angkutan barang harus dapat mengadopsi kemajuan teknologi, ini untuk menciptakan layanan yang efektif dan efisien. Hal tersebut disampaikan Menhub pada sambutannya di acara Seminar “Menjaga Keselamatan dan Penerapan Digitalisasi pada Manajemen Transportasi Darat” yang diselenggarakan Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (APTRINDO), di Jakarta (8/3). “Penyelenggaraan pelayanan angkutan barang merupakan tanggung jawab yang besar, tidak hanya barang yang harus sampai tujuan dengan selamat serta terintegrasi dengan moda transportasi lain, tetapi angkutan barang juga harus mengadopsi kemajuan teknologi melalui penerapan transformasi digital,” ujar Menhub. Menurut Menhub, transformasi digital ini harus segera disesuaikan dan dioptimalkan penggunaannya dalam manajemen perusahaan transportasi angkutan barang, diantaranya dalam hal digitalisasi layanan. “Kementerian Perhubungan terus mendorong digitalisasi layanan di seluruh sektor transportasi di Indonesia. Digitalisasi merupakan solusi tepat untuk memberikan pelayanan publik yang efektif dan efisien serta memastikan adanya proses transparansi,” jelas Menhub. Sebagai contoh di Sektor Transportasi Darat, Direktorat Jenderal Pehubungan Darat memiliki Aplikasi “MitraDarat” yang memiliki fitur Fleet Management System (FMS). Fitur ini berfungsi agar masyarakat dapat memantau jadwal dan kedatangan bus. Saat ini FMS sudah diterapkan di lebih dari 15 layanan BRT dengan cakupan 20 kota dan lebih dari 1.500 bus. FMS kedepannya akan diterapkan pada angkutan barang, baik angkutan barang komersil maupun angkutan barang perintis. Digitalisasi pelayanan perizinan berbasis digital juga telah diterapkan Ditjen Darat melakui aplikasi tetsebut. Selain itu, Menhub juga berpesan agar seluruh pihak berkolaborasi untuk menekan resiko kecelakaan angkutan barang. Beberapa contohnya, yakni dengan memberi pelatihan bagi pengawas dan awak kendaraan angkutan barang, pemeliharaan kendaraan angkutan barang secara berkala, kepatuhan terhadap peraturan keselamatan, dan pengawasan terhadap operasional angkutan barang. “Tiga faktor utama penyebab kecelakaan belalangan ini adalah karena kondisi jalan yang dilalui, kondisi SDM pengemudi, serta kondisi kendaraan yang dioperasikan. Tentu dalam menghadapi tantangan tersebut, kolaborasi antar sektor dan pihak yang berkepentingan sangatlah penting guna memastikan penyelenggaraan angkutan barang dapat berjalan dengan lancar, aman dan selamat,” tutup Menhub. Turut menghadiri acara ini, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno dan Ketua Umum Aptrindo Gemilang Tarigan.(MR) Sumber: Kemenhub

Cara Mengajak Anak Menggunakan Carseat dengan Lebih Mudah

Menggunakan carseat adalah langkah penting untuk memastikan keselamatan anak di dalam kendaraan. Namun, seringkali anak-anak menunjukkan resistensi terhadap penggunaan carseat karena merasa tidak nyaman atau terbatas dalam gerakan. Berikut adalah beberapa tips untuk mengajak anak menggunakan carseat dengan lebih mudah: Dengan menerapkan tips-tips di atas dan memberikan dukungan yang tepat, Anda dapat membantu anak Anda menggunakan carseat dengan lebih mudah dan memastikan keselamatannya selama perjalanan. Sumber:American Academy of Pediatrics. (2018). Car Safety Seats: Information for Families. https://www.healthychildren.org/English/safety-prevention/on-the-go/Pages/Car-Safety-Seats-Information-for-Families.aspxNational Highway Traffic Safety Administration. Car Seats and Booster Seats. https://www.nhtsa.gov/equipment/car-seats-and-booster-seats

Kemenhub Kembali Selenggarakan Program Mudik Gratis Tahun Ini

Kementerian Perhubungan kembali menyelenggarakan program Angkutan Mudik Gratis pada Lebaran tahun 2024. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan masyarakat yang ingin mudik menggunakan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor. “Kami mengajak masyarakat bergabung dalam program mudik gratis yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan. Selain penumpang, sepeda motornya juga akan kami angkut secara gratis, sehingga bisa digunakan untuk bermobilitas di tempat tujuan,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, di Jakarta, Kamis (29/2). Adita mengimbau masyarakat agar tidak mudik menggunakan sepeda motor mengingat potensi bahaya kecelakaannya sangat tinggi. Ia berharap masyarakat dapat menggunakan transportasi umum atau memanfaatkan program mudik gratis. “Kami tidak bosan-bosannya juga mengimbau masyarakat agar seyogyanya tidak melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda motor karena berpotensi tinggi terjadi kecelakaan. Kami berharap masyarakat mudik menggunakan angkutan umum atau memanfaatkan program mudik gratis ini,” sebut Adita. Program Mudik Gratis tersedia melalui jalur darat, laut, serta kereta api, yang digelar di beberapa titik simpul transportasi. Untuk jalur darat, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat menggelar program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Bus dan Truk”. Pendaftaran program Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Bus dapat dilakukan melalui aplikasi Mitra Darat yang direncanakan pada 5 Maret-3 April 2024. Pada arus mudik dan balik tersedia 722 unit bus untuk 30.088 penumpang dan 30 unit truk untuk 900 unit sepeda motor. Keberangkatan arus mudik akan dilakukan pada 5 April-7 April 2024, sedangkan keberangkatan arus balik akan dilakuan pada 14 dan 15 April 2024. Kemudian, untuk jalur laut, Ditjen Perhubungan Laut mengadakan program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kapal Laut”, dengan kuota untuk 9.800 penumpang dan 4.800 unit sepeda motor, yang dijadwalkan pada 3-17 April 2024. Selanjutnya di jalur kereta api, Ditjen Perkeretaapian menyelenggarakan program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kereta Api”. Tiket kereta api bisa didapatkan mulai 4 Maret-18 April 2024. Tersedia kuota untuk 28.196 penumpang dan 12.180 unit sepeda motor. Keberangkatan arus mudik akan dilakukan pada 2-8 April 2024, sedangkan keberangkatan arus balik akan dilakukan pada 13-19 April 2024. Sebagaimana tahun lalu BUMN dan perusahaan swasta banyak yang mengadakan program mudik gratis, diharapkan pada Lebaran 2024 ini, akan semakin banyak kementerian/lembaga, BUMN, perusahaan-perusahaan swasta, serta pihak lainnya yang turut menyelenggarakan program mudik gratis agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat. “Kami beraharap, tahun ini kian banyak BUMN dan perusahaan swasta yang mengadakan mudik gratis. Jika program mudik gratis semakin banyak, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor dapat ditekan sehingga angka kecelakaan turun dan kepadatan di jalan berkurang,” ujar Adita. (MR) Sumber: Kemenhub RI

Kadishub Aceh Serahkan Helm ke Pengemudi Ojol Saat Apel Keselamatan Seulawah 2024

BANDA ACEH – Kepala Dinas Perhubungan Aceh Teuku Faisal ikut menyerahkan helm secara simbolis kepada pengemudi ojek online (ojol) saat Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Seulawah 2024 yang berlangsung di halaman Mapolda Aceh pada Jum’at, 1 Maret 2024. Penyerahan perlengkapan keselamatan berkendara ini menjadi bagian dari upaya preventif terhadap risiko kecelakaan di jalan raya. Upaya ini diharapkan bisa memberi edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya penggunaan helm saat berkendara. Sebagaimana diketahui, Apel Gelar Pasukan Keselamatan Seulawah tahun 2024 diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan berlalu lintas. Dishub Aceh menurunkan 20 personil Dal-Ops LLAJ yang akan terlibat mengamankan lalu lintas selama bulan suci Ramadan dan mudik lebaran 1445 H. Dalam apel tersebut, Wakapolda Aceh Brigjen Armia Fahmi, yang bertindak sebagai Inspektur upacara membacakan amanat Kapolda Aceh, mengatakan bahwa tingkat kepatuhan masyarakat Aceh terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan berlalu lintas di jalan raya masih sangat memprihatinkan. Pada tahun 2022, sebut Armia, tercatat sebanyak 81.339 kasus pelanggaran lalu lintas yang terjadi di Aceh. Sedangkan pada tahun 2023 ada sebanyak 163.430 kasus pelanggaran, artinya terjadi peningkatan sebanyak 50%. Armia menambahkan, apel hari ini merupakan langkah awal untuk memastikan seluruh personil siap dalam segala situasi guna meningkatkan tingkat kesadaran, kepatuhan, ketertiban lalulintas dan keselamatan masyarakat menjelang bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Operasi ini juga bertujuan untuk menciptakan kondisi yang aman dan nyaman, meningkatkan disiplin masyarakat dan menurunkan angka pelanggaran maupun kecelakaan lalulintas. Armia mengajak seluruh pihak yang terlibat agar dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab, humanis, dan menjunjung profesionalme.(AB/FJ)

Menuju 192 Hari PON XXI, Dinas Perhubungan Aceh Gelar Rakor dengan Stakeholder Bandara SIM

BANDA ACEH – Kepala Dinas Perhubungan Aceh Teuku Faisal memimpin Rapat Koordinasi Transportasi PON XXI Aceh bersama sejumlah stakeholder Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) yang berlangsung di Aula Multimoda, Rabu, 28 Februari 2024. “Rapat ini penting, mengingat venue cabang olahraga (cabor) PON XXI paling banyak ada di Banda Aceh, Aceh Besar, dan Sabang”, ungkap Teuku Faisal dalam pertemuan yang dihadiri oleh Executive General Manager PT. Angkasa Pura II Sultan Iskandar Muda serta perwakilan maskapai penerbangan yang beroperasi di Aceh. Kesiapan sektor transportasi menurut Teuku Faisal perlu terus dimatangkan agar setiap kontingen yang tiba di Aceh bisa terlayani dengan baik. Teuku Faisal juga mengajak segenap stakeholder agar dapat terus berkoordinasi dan berkontribusi untuk menyukseskan PON XXI 2024 di Aceh. “Kita adalah satu tim Pelaksana PON XXI, jadi harus update mengenai kesiapan event besar ini, mulai dari ketibaan, servis, hingga pelayanan kepulangan atlit menjadi tanggungjawab kita bersama,” sebutnya. Pada kesempatan yang sama, EGM PT Angkasa Pura II Bandara SIM, Darmadi menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung pelayanan terhadap kontingen PON yang akan bertanding di Aceh. “Untuk kenyamanan atlit memang sangat penting, dan kami dari bandara sangat siap untuk mendukung itu,” ungkapnya. Darmadi menambahkan, pelayanan yang disediakan harus benar-benar terbaik agar atlit yang datang tidak stres saat berada di bandara, yang mana akan berpengaruh terhadap mental mereka saat bertanding. “Alternatifnya, altit jangan sampai stres, jadi altit langsung kita bawa ke penginapan. Untuk mengatasi kemacetan, kita atur sirkulasi pintu masuk menjadi pintu keluar guna kelancaran para atlit,” sebut Darmadi. Sementara itu, Sekretaris Dishub Aceh Teuku Rizki mengingatkan tentang keamanan barang pribadi maupun perlengkapan alat olahraga harus sesuai SOP yang berlaku. “Terkait perlengkapan atlit menjadi tanggungjawab atlit (kontingen), 80 persen altit dan 20 persen barang”, sebut Teuku Rizki.(AB/FJ)

Ditjen Hubdat Gelar FGD Transformasi Digital Dalam Pengawasan Kendaraan ODOL

Dalam rangka meningkatkan aspek pengawasan dan penegakkan hukum kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) yang ada di jalan, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat akan menerapkan digitalisasi agar mendapat bukti elektronik pelanggaran. Hal itu disampaikan Direktur Lalu Lintas Jalan, Ahmad Yani pada kegiatan Focus Group Discussion “Transformasi Digital Pengawasan Over Dimension Over Loading” pada 22 Februari 2024 di Hotel Aston Tropicana Bandung. “Berdasarkan data penegakan hukum di UPPKB seluruh Indonesia pada tahun 2023, rata-rata kendaraan yang masuk dan diperiksa hanya berkisar di angka 5%. Dari kendaraan yang masuk tersebut sebanyak 27,95% melakukan pelanggaran,” ujar Yani. Dari data pelanggaran tersebut, sebanyak 69% melanggar kelebihan muatan dan sisanya sebanyak 31% melanggar ketentuan dokumen. Mayoritas kendaraan yang melanggar daya angkut, kelebihan muatannya di atas 5% sampai 20%. “Memperhatikan kurang optimalnya pengawasan dan penegakan hukum di UPPKB dan tingginya friksi sosial yang terjadi di lapangan sudah selayaknya pengawasan dilaksanakan secara digital untuk mendapat bukti elektronik sebagai dasar “Memperhatikan kurang optimalnya pengawasan dan penegakan hukum di UPPKB dan tingginya friksi sosial yang terjadi di lapangan sudah selayaknya pengawasan dilaksanakan secara digital untukmendapat bukti elektronik sebagai dasar penegakan hukum,” ungkap Yani. Adapun saat ini lokasi pengawasan kendaraan barang maupun orang telah dilakukan di UPPKB, Terminal dan juga ruas jalan. Untuk kendaraan barang akan dilakukan pengecekan jumlah muatan dan pemeriksaan perizinan dan apabila adanya pelanggaran akan dilakukan penindakan. Pengawasan kendaraan angkutan orang dilakukan di Terminal dengan melalui rampcheck dan perizinan serta penindakan apabila ditemukan pelanggaran. Namun, pihaknya menganggap kini pengawasan dan penindakan yang dilakukan secara langsung di lapangan sudah kurang efektif mengingat banyaknya kejadian yang membahayakan petugas seperti ancaman dan friksi sosial. Selain itu, ada permasalahan lain seperti potensi terjadinya kolusi, jumlah PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil) yang kurang, dan pertumbuhan kendaraan angkutan barang yang terus meningkat. “Maka, sudah saatnya kita bertransformasi menuju sistem digital. Kami telah melakukan tahapan pembangunan sistem penegakan hukum secara elektronik dan diharapkan dapat terimplementasi pada akhir tahun ini,” tutur Yani. Lebih lanjut Ia mengatakan pihaknya telah mendukung perangkat dan sistem digital ini melalui Jembatan Timbang Online (JTO) dan Weigh In Motion (WIM) yang ada di beberapa UPPKB. Kemudian, melalui Ateria Traffic Management System (ATMs) dan juga aplikasi MitraDarat untuk data e-BLU, e-SRUT, e-manifest, e-Tilang, serta SPIONAM. Pada kesempatan yang sama, Staf Utama Menteri Perhubungan Bidang Transportasi Darat dan Konektivitas, Budi Setiyadi memaparkan perlunya upaya penanganan yang serius baik dari sisi regulasi, pemilik barang, operator, sampai dengan kolaborasi seluruh pihak. “Terdapat beberapa rekomendasi aksi mitigasi pelanggaran kendaraan ODOL, seperti perlunya optimalisasi dan transformasi UPPKB. Artinya bukan hanya dari bangunannya, tapi menggunakan teknologi informasi yang memudahkan petugas sehingga tidak terjadi lagi keributan antara petugas dengan pengemudi,” katanya. Selain itu, sangat dibutuhkan penguatan regulasi yang terdiri dari penegakan hukum yang tegas dan sanksi yang juga melibatkan seluruh pihak terkait (pengemudi, pemilik barang dan pemilik kendaraan). Kemudian, pengawasan dari hulu dan control room yang terus menerus serta pemanfaatan IOT di kendaraan yang terkoneksi dengan pengawasan pemerintah. Sejalan dengan itu, Pengamat Transportasi di Australia, Hengki Widjaja membagikan succes story penanganan ODOL di Australia yang mengedepankan Sejalan dengan itu, Pengamat Transportasi di Australia, Hengki Widjaja membagikan succes story penanganan ODOL di Australia yang mengedepankan penguatan regulasi, strategi operasional yang holistik dan juga menggunakan digital teknologi dalam pengawasan dan penegakan hukum. penguatan regulasi, strategi operasional yang holistik dan juga menggunakan digital teknologi dalam pengawasan dan penegakan hukum.penguatan regulasi, strategi operasional yang holistik dan juga menggunakan digital teknologi dalam pengawasan dan penegakan hukum. “Dari apa yang sudah diterapkan, kini di Australia dapat menghemat perbaikan infrastruktur jalan sebesar 65 juta Australian Dollar, 94 juta liter bahan bakar, 250 ribu ton emisi gas karbon dioksida,” jelasnya. Di sisi lain, Pengamat Transportasi sekaligus pemilik operator, Dr. Kyatmaja Lookman menanggapi pentingnya penggunaan teknologi digital, namun perlu juga dilakukan perbaikan pengelolaan data kendaraan secara komprehensif. “Penggunaan teknologi memang sudah tidak bisa dikesampingkan dewasa ini, hanya saja perlu ditindaklanjuti juga dengan law enforcement yang kuat. Dan sebaiknya semua pemangku kepentingan bersama-sama berkolaborasi agar tidak jalan sendiri-sendiri demi terwujudnya keselamatan di jalan,” pungkasnya. Pada kegiatan diskusi ini turut hadir pula Kasi Inspeksi Ditkamsel Korlantas Polri, AKBP Setya Budi, Pengamat Transportasi, Lilik Wahid Budi Susilo, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat se-Indonesia atau yang mewakili, Perwakilan Kementerian Perindustrian, Perwakilan Kementerian PUPR, Perwakilan Komite Nasional Keselamatan Jalan, serta Perwakilan Direktorat Sarana Transportasi Jalan.(*) Sumber: Kemenhub

China dan Bagaimana Mereka Mengatasi Polusi Transportasi

Rakan Moda, China menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi dan industri yang cukup pesat, sekaligus menjadi penyumbang emisi transportasi terbesar di dunia. Kota-kota di China selalu mendominasi peringkat global sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia. Namun, pada 2021, negara tirai bambu ini berhasil membalikkan keadaan. Kemajuan tersebut diklaim mampu dicapai karena pemerintah dan masyarakat saling bekerjasama untuk berusaha keras melawan polusi. Ada beberapa faktor yang bisa kita tiru dari China tentang bagaimana mereka mampu mengurangi polusi secara signifikan. Beberapa hal tersebut ialah : Polusi udara harus dilakukan tindakan mitigasi dari sekarang, karena perburukan pada satu hal akan berpengaruh pada perburukan hal lain, termasuk juga polusi berkontribusi pada perubahan iklim. Nah, rakan moda mari sama-sama mengurangi polusi, kepedulian ini harus jadi upaya dan momentum untuk memperbaiki kualitas udara dan lingkungan secara keseluruhan di sekitar kita.(AP)

Jalan Sehat ‘3000 Langkah Bersama Dishub Aceh’

Kepala Dinas Perhubungan Aceh Teuku Faisal melepas peserta jalan sehat yang diikuti oleh seluruh ASN Dinas Perhubungan Aceh, pada Jumat pagi, 23 Februari 2024. Kegiatan bertajuk “3.000 Langkah Bersama Dishub Aceh” tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Aceh Nomor 000.8.3/218 tanggal 8 Januari 2024 mengenai pelaksanaan disiplin ASN. Di mana dalam surat edaran tersebut, Gubernur menginstruksikan kepada seluruh ASN Pemerintah Aceh untuk melaksanakan kegiatan olahraga setiap hari Jumat pagi. Kegiatan jalan sehat ini juga bertujuan untuk mendukung program GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yang dicanangkan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. GERMAS merupakan sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Pada kesempatan tersebut, Kadishub Aceh menekankan tentang pentingnya menjaga kesehatan bagi seluruh ASN Dishub Aceh. Menurutnya, kinerja yang baik perlu didukung dengan kondisi kesehatan yang baik pula. Apalagi bulan suci Ramadhan sudah dekat, kebugaran tubuh harus dijaga supaya bisa beribadah dengan lancar. Di samping kegiatan jalan sehat, Dishub Aceh juga menyelenggarakan pengecekan kesehatan gratis yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Aceh. Selain itu, juga ada kegiatan aktivasi IKD (Identitas Kependudukan Digital) yang bekerja sama dengan Dinas Registrasi dan Kependudukan Aceh (DRKA).(AB)

Kadishub Aceh Pimpin Rapat Koordinasi Andalalin

BANDA ACEH – Kepala Dinas Perhubungan Aceh Teuku Faisal memimpin Rapat Kooordinasi Andalalin bersama sejumlah stakeholder perhubungan di ruang kerjanya pada Kamis, 22 Februari 2024. Rapat tersebut membahas mengenai peningkatan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dan angkutan jalan terkait Analisis Lalu Lintas (Andalalin) di sejumlah ruas jalan di Aceh, baik pada jalan berstatus nasional, provinsi, maupun kabupaten/kota. Kadishub Aceh menyampaikan bahwa sejumlah lokasi usaha yang ada di Aceh, seperti warung kopi di Kota Banda Aceh misalnya, belum memilki tempat parkir yang memadai. Hal tersebut mengakibatkan kendaraan milik pengujung warung kopi terpaksa diparkirkan sembarang di tepi jalan. “Kondisi tersebut tentu akan mengganggu aktivitas di jalan raya dan menyebabkan kemacetan,” ungkapnya. Hal serupa juga terjadi pada beberapa SPBU di Banda Aceh. Akibat lahan SPBU yang terbatas membuat antrian kendaraan cukup panjang sehingga mengganggu aktivitas lalu lintas di jalan raya. Pada kesempatan tersebut, Kadishub Aceh juga menyampaikan bahwa perizinan Andalalin meliputi pembangunan bangunan baru, pengembangan suatu bangunan (diatas 30 %), dan bangunan yang telah beroperasi. Selain itu, Andalalin juga diperlukan sebagai salah satu syarat untuk mengurusi akreditasi suatu lembaga selaku pemilik atau pengelola bangunan. “Mengenai bangunan eksisting atau bangunan yang sudah lama tidak beroperasi, tidak diatur untuk pengurusan Andalalin tetapi kita dapat membantu untuk pengurusan andalalin bila diminta,” tambahnya.(YA/AF/AB)

Tips Agar Barangmu Tetap Aman Saat Naik Angkutan Umum

Di era mobilitas modern, naik angkutan umum telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari bagi banyak orang. Meskipun nyaman dan efisien, pengalaman ini sering kali dapat menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan barang bawaan kita. Mulai dari tas laptop hingga dompet, menjaga agar barang-barang berharga tetap aman saat naik angkutan umum adalah suatu keharusan. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menjaga keamanan barang bawaan Anda selama perjalanan dengan angkutan umum: Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat meningkatkan keamanan barang bawaan Anda saat naik angkutan umum. Ingatlah bahwa kehati-hatian dan kewaspadaan adalah kunci untuk menjaga barang-barang berharga Anda tetap aman di perjalanan.(MR) Diolah dari berbagai sumber