Tidak Ada Penyekatan, Masyarakat Dibolehkan Mudik

BANDA ACEH – Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Dicky Sondani pastikan bahwa tahun ini tidak ada penyekatan di wilayah perbatasan Aceh selama masa mudik lebaran tahun 2022. Keputusan tersebut disampaikannya saat mengecek suasana arus mudik di Terminal Tipe A Banda Aceh bersama Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, Jumat malam, 22 April 2022.

“Tidak ada penyekatan di perbatasan wilayah Aceh dan Sumut (Sumatera Utara) seperti 2 tahun yang lalu,” ujarnya.

Dicky mempersilahkan masyarakat melakukan perjalanan mudik, baik yang mau masuk ke Aceh atau keluar Aceh, namun ia mengharapkan pemudik tetap mengikuti protokol kesehatan.

Sejauh pantauannya malam ini, sebut Dicky, arus mudik dari Banda Aceh ke luar daerah, terutama wilayah Sumut, mulai mengalami lonjakan penumpang. Biasanya, pada hari normal penumpang berkisar di bawah 40 persen, sebutnya lagi.

“Lonjakan ini karena banyak mahasiswa yang bejalar di Banda Aceh sudah libur dan pulang ke kampung halamannya, terutama wilayah sumut dan sekitarnya,” ungkap Dicky.

Terkait persyaratan perjalanan mudik, Dicky menyebutkan bahwa beberapa penumpang belum melakukan vaksinasi dosis ketiga atau booster, rata-rata hanya sampai vaksinasi kedua. “Kita sarankan masyarakat segera vaskin booster supaya bisa melakukan perjalanan dengan aman,” sarannya.

Ia juga menyampaikan bahwa Ditlantas Polda Aceh akan menyiapkan gerai vaksinasi di Terminal Tipe A Banda Aceh paling lambat pada hari Senin atau Selasa mendatang. “Bagi masyarakat yang belum vaksin booster, silahkan lakukan vaksin di sini,” ujarnya.

Sementara itu, Dicky menyampaikan bahwa Ditlantas Polda Aceh bersama Dishub Aceh, Dinas PUPR Aceh, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD)) Wilayah I Aceh, PT Jasa Raharja Aceh, BMKG Aceh, dan beberapa stakeholder lainnya telah siap mengamankan perjalanan mudik lebaran tahun 2022.

Pada kesempatan yang sama, Teuku Faisal juga menyampaikan bahwa Dishub Aceh telah melakukan inspeksi keselamatan kendaraan (rampcheck) pada beberapa titik di terminal tipe B seluruh Aceh sejak 4 hari yang lalu. “Kegiatan ini tentu sebagai upaya menjadikan perjalanan mudik tahun ini lebih aman bagi masyarakat Aceh,” sebutnya.

Dari hasil rampcheck yang dilakukan, ungkap Faisal, mayoritas kendaraan dalam kondisi baik, sehingga pemudik bisa melakukan perjalanan dengan aman. Namun, Faisal berharap perusahaan angkutan untuk selalu memastikan kondisi kendaraan sebelum beroperasi.
.
Di samping kondisi kendaraan, Faisal juga berharap pihak angkutan memastikan penumpang menerapkan protokol kesehatan saat melakukan perjalanan. “Pastikan juga penumpang sudah melakukan vaksinasi booster atau vaksin kedua yang dilengkapi dengan hasil negatif RT-Antigen atau PCR,” harapnya. (AM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content