Dermaga adalah salah satu infrastruktur penting dalam sistem transportasi laut yang berfungsi sebagai tempat berlabuhnya kapal-kapal. Dermaga menyediakan fasilitas untuk bongkar muat barang, naik turun penumpang, serta perawatan kapal. Fasilitas ini sangat vital untuk mendukung kegiatan perdagangan, pariwisata, dan logistik di wilayah maritim.
Fungsi dan Jenis Dermaga
- Fungsi Dermaga
- Bongkar Muat Barang: Dermaga dilengkapi dengan peralatan seperti crane dan conveyor yang membantu dalam proses bongkar muat barang dari dan ke kapal.
- Naik Turun Penumpang: Dermaga juga digunakan sebagai titik transit bagi penumpang yang menggunakan transportasi laut.
- Perawatan Kapal: Beberapa dermaga dilengkapi dengan fasilitas perawatan kapal seperti dok untuk reparasi dan pemeliharaan.
- Jenis-Jenis Dermaga
- Dermaga Barang: Khusus untuk bongkar muat barang, biasanya terletak di pelabuhan komersial.
- Dermaga Penumpang: Dirancang untuk kenyamanan penumpang, sering ditemukan di pelabuhan penumpang atau terminal feri.
- Dermaga Industri: Digunakan oleh industri tertentu seperti minyak dan gas, di mana kapal-kapal tanker berlabuh untuk memuat atau membongkar kargo.
- Dermaga Khusus: Didesain untuk kebutuhan khusus seperti dermaga militer, dermaga wisata, dan lain-lain.
Perkembangan Dermaga di Indonesia
Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki banyak dermaga yang tersebar di seluruh wilayahnya. Pembangunan dermaga terus ditingkatkan seiring dengan peningkatan kebutuhan transportasi laut dan perdagangan internasional. Beberapa dermaga utama di Indonesia antara lain Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya, dan Pelabuhan Belawan di Medan.
Dermaga-dermaga ini dilengkapi dengan fasilitas modern untuk mendukung aktivitas maritim yang efisien. Peningkatan kapasitas dan modernisasi dermaga menjadi fokus utama pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.(MR)
*Diolah dari berbagai sumber yaitu Kemenhub, Pelindo, IMO, dan Jurnal Transportasi Laut