Pesawat komersial dapat dibedakan berdasarkan ukuran badan atau fuselage-nya menjadi dua kategori utama: narrow body dan wide body. Berikut adalah perbedaan antara kedua jenis badan pesawat tersebut:
1. Narrow Body:
- Ukuran yang Lebih Kecil: Pesawat dengan badan narrow body biasanya memiliki satu lorong (single-aisle) dan dirancang untuk mengangkut penumpang dalam jumlah yang lebih sedikit.
- Jarak Jauh Pendek dan Sedang: Biasanya digunakan untuk penerbangan jarak pendek hingga menengah. Contoh pesawat narrow body termasuk Boeing 737 dan Airbus A320.
- Ekonomis dan Fleksibel: Cocok untuk rute-rute penerbangan dengan permintaan penumpang yang tidak terlalu tinggi dan jarak yang tidak terlalu jauh. Badan pesawat yang lebih kecil membuatnya lebih ekonomis dan fleksibel dalam beroperasi di bandara-bandara dengan infrastruktur yang terbatas.
2. Wide Body:
- Ukuran yang Lebih Besar: Pesawat dengan badan wide body memiliki dua atau lebih lorong (twin-aisle atau multi-aisle) dan dirancang untuk mengangkut jumlah penumpang yang lebih banyak.
- Jarak Jauh Jarak Menengah hingga Jarak Jauh: Dirancang khusus untuk penerbangan jarak jauh. Pesawat wide body dapat mengangkut lebih banyak penumpang dan kargo, serta memiliki jangkauan yang lebih besar. Contoh pesawat wide body termasuk Boeing 777, Airbus A330, dan Airbus A350.
- Kenyamanan dan Ruang yang Lebih Besar: Pesawat wide body menawarkan lebih banyak ruang untuk penumpang, termasuk ruang kabin yang lebih luas, ketinggian yang lebih tinggi, dan lorong yang lebih lebar. Hal ini memungkinkan penumpang untuk memiliki pengalaman penerbangan yang lebih nyaman, terutama dalam penerbangan jarak jauh.(MR)
Sumber: Diolah dari berbagai sumber