Meski Ramai ke Banda Aceh, Penumpang Dapat Terkendali

SABANG – Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal memantau kondisi arus pergerakan orang pada masa libur dan cuti bersama lebaran Idul Fitri 1444 H di Pelabuhan Penyeberangan Balohan Sabang, Kamis, 27 April 2023.

“Jumlah penumpang yang akan menyeberang ke Banda Aceh dari Pelabuhan Balohan kita lihat sudah mulai ramai, ya. Tapi, alhamdulillah masih terkendali, artinya semua bisa diberangkatkan ke Banda Aceh,” kata Teuku Faisal.

Selain itu, tambah Teuku Faisal, antrian kendaraan yang akan menyeberang ke Banda Aceh juga tidak terlihat begitu panjang. “Kantong-kantong parkir di area pelabuhan ada beberapa yang masih kosong hingga hari ini. Sehingga, bila terjadi lonjakan, area parkir di sini masih bisa menampung kendaraan, baik sepeda motor maupun mobil,” sebutnya.

Sementara itu, mengenai lonjakan arus balik dari Sabang menuju Banda Aceh, Teuku Faisal memprediksi akan terjadi mulai hari Sabtu hingga Senin depan. Hal tersebut mengingat aktifitas belajar mengajar di sekolah dimulai pada hari Selasa, 2 Mei 2023 mendatang.

“Kita melihat jumlah wisatawan yang masih stay di Sabang masih ramai, banyak yang belum balik menunggu momen liburan usai,” sebut Teuku Faisal.

Pernyataan Kadishub Aceh tersebut senada dengan data angkutan penyeberangan Ulee Lheue – Balohan yang diperoleh dari operator kapal ferry, baik PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Banda Aceh maupun manajemen kapal Express Bahari.

Berdasar data yang diperoleh, sejak hari pertama (22/4) lebaran hingga Rabu (25/4) kemarin, pergerakan orang dari Banda Aceh ke Sabang mencapai 11.177 orang, sedangkan yang kembali sebanyak 9.426 orang. Artinya, hingga kemarin ada sekitar 1.751 wisatawan yang masih berlibur di Sabang.

Sementara itu, berdasarkan hasil perhitungan dari data manifes kapal penyeberangan, jumlah mobil milik wisatawan yang masih berada di Sabang mencapai 123 unit, dan sepeda motor sebanyak 293 unit.

Dinas Perhubungan Aceh, kata Teuku Faisal, berkoordinasi secara intens dengan operator kapal penyeberangan supaya tidak ada penumpang yang tertinggal di pelabuhan. “Bila cuaca kondusif, kita merekomendasikan supaya trip penyeberangan ditambah agar semua bisa berlibur maupun kembali ke rumah tepat waktu,” ungkapnya.(AM)

Skip to content